Hahaha 1. Keberangkatan. Sebenarnya, bisa dibilang pengalaman kami Honeymoon ke Turki tidak bisa dibilang 100% nuansa " Honeymoon " . Karena selama di sana kami sibuk dengan bermacam agenda yang sudah kami susun. Itinerary hampir full dua minggu di sana. Jangan Anda bayangkan honeymoon yang kami susun ini akan romantis ala ala honeymoon ke
Cek paket kami di link berikut: Paket Tour Turki 7 Hari 6 Malam. Paket tour wisata ke Turki 10 hari. Paket ini lebih lama bila dibandingkan dengan paket tour ke Turki 7 hari 6 malam. Karena waktunya yang lebih lama, pasti tempat-tempat wisata yang akan dikunjungi pun akan lebih lengkap.
HomeJadwal Tour OPEN TRIP TURKI 10H8M | 09 - 18 SEPTEMBER 2022. OPEN TRIP TURKI 10H8M | 09 - 18 SEPTEMBER 2022 Tips ke Guide (3 USD/PAX/DAY) & Driver (2 USD/DAY/PAX) Topkapi Palace (30 USD/PAX) Daftar Paket WISATA. OPEN TRIP SEAWORLD | 17 AGUSTUS 2022. IDR 370.000. OPEN TRIP DUFAN | JULI - SEPTEMBER 2022.
Hematpenerbangan murah Swiss ke Arequipa. Cari dan bandingkan penerbangan diskon ke Arequipa berdasarkan harga. Pesan penerbangan murah ke Arequipa di Trip.com!
PaketLiburan ke Turki September 2022 Murah. Recommended Promo Paket Liburan ke Turki September 2022 Murah, Harga hanya Rp 11.400.000 / Orang. Paket Termasuk Tiket Pesawat PP, Hotel 4*+5*, Guide Local, Tour Leader, Bus Pariwisata, 2 Botol Minuman, Biaya Tempat Wisata, Makan Sesuai Program. Dapatkan detai itinerary dengan KLIK pada Gambar diatas.
PaketLiburan ke Lombok Plus Tiket Pesawat 2018 sudah kami siapkan untuk anda yang ingin berlibur ke Lombok dengan biaya yang hemat. Pas dan sangat terjangkau baik untuk perorangan atau grup. Misi kami agar semua warga Indonesia punya kesempatan yang sama berkunjung ke pulau Lombok. Paket honeymoon Lombok 6 hari 5 malam / Paket bulan madu
Hematpenerbangan murah Germania Flug Ag ke Kalamata. Cari dan bandingkan penerbangan diskon ke Kalamata berdasarkan harga. Pesan penerbangan murah ke Kalamata di Trip.com!
PaketWisata Musi Rawas di tahun 2022 dengan harga terjangkau. Temukan liburan serta pengalaman yang baru bersama kami dengan perjalanan Private Tour Wisata Ind
Pakethoneymoon murah dari RumahKita Travel yang lebih menarik yaitu paket hemat bulan madu Bali 4 hari 3 malam "Private Pool Edition B". Harganya juga cukup terjangkau yaitu sekitar Rp2.390.000, dengan harga yang sangat terjangkau ini kamu bisa menikmati bulan madu di Bali dengan private Pool yang pastinya akan sangat mengesankan.
Wq69. Turki adalah Negeri segudang sejarah dunia. Negeri dengan tolerasi beragamanya yang kuat. Negeri yang merupakan perpaduan antara Budaya Barat dan Budaya Timur. Jika Anda tidak mau rugi, dalam artian ingin sekaligus plesiran ke Eropa dan Asia, Anda wajib travelling ke Turki. Itulah yang menjadi dasar kenapa saya dan suami pada November 2018 memutuskan untuk terbang melakukan ritual Honeymoon ke Turki. Kami ingin ke Eropa namun terhalang Visa, dan kami ingin travelling ke Asia juga. Ingin merasakan dua nuansa budaya yang berbeda, namun ingin tetap irit karena keberangkatan kesana hanya sekali ongkos penerbangan saja. Jadi Turki-lah solusinya. Dua sejoli yang sangat tidak mau rugi kan? Hahaha. 1. Keberangkatan Sebenarnya, bisa dibilang pengalaman kami Honeymoon ke Turki tidak bisa dibilang 100% nuansa “Honeymoon” . Karena selama di sana kami sibuk dengan bermacam agenda yang sudah kami susun. Itinerary hampir full dua minggu di sana. Jangan Anda bayangkan honeymoon yang kami susun ini akan romantis ala ala honeymoon ke Bali. NO! Lagi-lagi karena kami tidak mau rugi, kami maksimalkan setiap hari kami di sana. Tapi karena kami berangkat ke Turki sehabis acara menikah, dan memang ini adalah travelling perdana kami berdua ke luar negeri, jadi ya bisalah dianggap ini Honeymoon. Jadi hari itu tanggal 15 November 2018 kami berangkat dari Jakarta menuju Turki naik QATAR Airways. Namun, kami harus transit di Hamid International Airport, Doha, Qatar selama 2-3 jam. Setelahnya lanjut lagi, masih menggunakan Qatar Airways ke Istanbul Sabiha Gökçen International Airport. Airport ini merupakan salah satu dari 3 International Airport yang ada di Turki. Karena destinasi pertama kami sesuai itinerary yang kami susun di Turki adalah kota Istanbul, maka kami memilih mendarat di Sabiha Gökçen Airport. Total lama perjalanan dari Jakarta CGK – Qatar DOH – Istanbul SAW adalah sekitar kurang lebih 16-17 jam. Tiket Pesawat dari CGK-DOH-SAW. Masih tersimpan dengan rapi dan lengakap Untuk pemilihan maskapai penerbangan, meskipun kelas Ekonomi, percayalah Qatar tidak main-main. Gak salah maskapai ini dinobatkan menjadi salah satu maskapai terbaik didunia. Kelas Ekonomi saja rasanya sudah seperti Kelas Bisnis, bahkan bisa sekelas Executive kalau dibandingkan dengan pesawat penerbangan Domestik Indonesia. Oiya, kelebihan ketika travelling ke Turki salah satunya adalah Visa. Pengurusannya tidak terlalu ribet karena untuk masuk ke Turki cukup menggunakan E-Visa saja. Pengurusannya semuanya online. Pokoknya Travelling Friendly lah. Biaya pengurusannya juga hanya sekitar USD 25. Untuk pendaftarannya bisa cek di . Disclaimer Perlu diingat bahwa saat menulis blog ini, situasi masih masa pandemi Covid-19. Silahkan teman-teman check dan re-check lagi terkait peraturan E-Visa Turki di masa pandemi covid-19 ini. E-Visa saya dan suami. E-Visa ini hanya berlaku 6 bulan dengan durasi tinggal di Turki selama 30 hari saja. Beberapa data ditutup demi mencegah kebocoran data pribadi Untuk perbedaan jam, Indonesia Jakarta, WIB lebih cepat 4 jam dari Turki. Jadi, kami tiba di Istanbul sekitar jam 1 pagi waktu setempat. Berarti sudah subuh di Indonesia. Kami jetlag. Malam pertama di Istanbul kami menginap di Retaj Royale Hotel. Hotel lama namun fasilitasnya lengkap. Berasa nuansa Eropanya. Bahkan ada closet room beserta dengan ruang setrikanya. Hotel rasa apartemen. Source Google karena kecapekan saya tidak sempat ambil foto kamarnya. Tapi kira-kira seperti ini kamar yang kami tempati 1. Hari Pertama di Turki Keesokan harinya petualangan dimulai. Dimulai dengan petualangan urusan perut terlebih dahulu. Kami check out dan breakfast di Hotel Retaj. Jujur, saya langsung “kecewa”. “Kecewa” ternyata makanan di Turki sangat hambar. Bukan tidak enak tapi mereka di sana memang sangat tidak menyukai makanan berempah, mecin, penyedap rasa, dsb. Selain itu, tidak seperti kita di Indonesia yang satu piring bisa memuat nasi, lauk dan sayuran, di Turki makanan nya semua dipisah-pisah wadah makannya. Dimakan satu persatu. Misalkan, Anda makan nasi, maka habiskan dulu nasinya. Kemudian baru berlanjut ke lauk. Begitu seterusnya. Nasi di sana juga bukan nasi biasa, tapi nasi briyani yang dikasi santan. Di Medan mungkin bisa dibilang seperti “Nasi Lemak”. Sekali lagi bukannya menghina rasa kuliner bangsa asing, namun memang citarasanya tidak cocok di lidah saya yang dari lahir sudah mengonsumsi berbagai rasa rempah masakan. Saran saya, untuk orang Indonesia bertipe seperti saya yang hendak jalan-jalan ke Turki atau Eropa bawalah Bon Cabe , Sambal dan Saos Tiram dari Indonesia. It will help you, trust me. Dan masalah terakhir, untuk urusan perut ini, ternyata orang Turki sangat disiplin dalam urusan waktu. Jadi kalau Anda ke sana, jangan heran jika Anda di restauran begitu makanan Anda habis, piring Anda langsung diangkat oleh pelayan tanpa ada permisi. Tidak ada ramah tamah seperti pelayan restauran di Indonesia. Setelah saya pelajari, ternyata memang budaya disana seperti itu. Sangat disiplin terhadap waktu. Jadi di sana semua serba cepat, tertata. Ala militer. Di sana juga orang-orang jalannya cepat-cepat. Pantas saja mereka sehat-sehat banget, pikir saya saat itu. Topkapi Palace – Istanbul Setelah urusan pelajaran tentang kuliner, di hari pertama kami langsung mengunjungi Topkapi Palace Istanbul. Pelajaran selanjutnya yang kami temui adalah destinasi wisata di Turki sangat teratur. Setiap tempat destinasi ada tempat khusus untuk pembelian tiket masuk. Dan budaya antri disana perlu diacungin jempol. Top! Topkapi Palace Istanbul merupakan kediaman resmi Sultan Utsmaniyah selama lebih dari 600 tahun yaitu mulai tahun 1465 sampai dengan 1856, setelah Sultan Mahmet II berhasil menaklukkan kota Konstantinopel. Topkapi Palace adalah pusat pemerintahan Turki pada awal-awal. Setelah jatuhnya Utsmaniyah di tahun 1921, Topkapi Palace dijadikan Museum oleh Pemerintah ditahun 1924. Topkapi Palace ini masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO loh. Di sekitar sisi istana, banyak paviliun kecil dan taman bunga. Di bagian belakang istana juga menghadap ke laut Marmara. Laut yang merupakan salah satu penghubung ke Selat Bosporus, yaitu selat yang memisahkan antara Turki bagian Eropa dan bagian Asia, terpampang Indah sekali. Didalam Istana Topkapi sendiri, banyak pernak-pernik peninggalan Sultan Utsmaniyah. Ada gordyn bertahtakan batu zamrud, ada permadani kuno yang super mewah, dll. Semua peninggalan yang ada di Istana tidak boleh disentuh karena ada penjaganya. Barang-barang ini diawasi penjaga khusus yang diperlengkapi dengan senjata dengan penjagaan super ketat. Hagia Sophia – Istanbul Selepas tour dan kegiatan berfoto di Topkapi Palace, kami mengunjungi destinasi kedua kami hari itu, yaitu Hagia Sophia. Jujur saja, Hagia Sophia merupakan salah satu tempat di Turki yang sudah lama sekali sangat ingin saya datangi dan ingin saya lihat dengan mata kepala saya sendiri. Saya ingin membuktikan apakah betul bisa Kristen dan Islam bersatu padu, membangun keharmonisan beragama di bawah pilar-pilar besar bernamakan Hagia Sophia. Hagia Sophia adalah sebuah bangunan kuno yang dahulunya sebuah gereja Katedral Ortodoks. Namun pada tahun 1453, Hagia Sophia dialihkan menjadi Masjid pada masa kekuasaan Kesultanan Utsmaniyah. Kemudian bangunan ini dibuka sebagai Museum pada tahun 1935 dan masuk ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO. Namun sekitar pertengahan tahun 2020, Hagia Sophia dikembalikan lagi fungsinya sebagai masjid setelah memenangkan Pengadilan Turki yang memutuskan bahwa pengubahan fungsi Hagia Sophia dari Masjid menjadi Museum adalah Ilegal. Menurut situs resmi UNESCO, Direktur Jendral UNESCO menyatakan pemerintah Turki secara sepihak mengubah status Hagia Sophia yang semula Museum menjadi Masjid. Hal ini tentu sangat disayangkan mengingat Hagia Sophia adalah mahakarya arsitektur dan kesaksian unit tentang interaksi antara Eropa dan Asia selama berabad-abad. Hal ini menjadikan status Hagia Sophia sebagai warisan dunia UNESCO akan diperiksa kembali oleh Komite Warisan Dunia. Jujur saya sangat sedih mendengar hal ini di tahun kemarin saat berita ini muncul. Hagia Sophia merupakan warisan dunia yang jelas-jelas merupakan salah satu lambang bahwa Turki adalah Negara dengan toleransi beragama yang kuat. Keindahan arsitektur, toleransi beragama dan budaya bersatu padan di tempat ini. Bahkan pada saat di sana tahun 2018, kami masih menyaksikan ada beberapa jemaat katolik sedang beribadah di suatu ruangan dengan beberapa jemaat muslim lainnya. Luar biasa. Pemandangan yang saya sangat jarang dapatkan di Indonesia. Terlihat jelas di bagian atas kubah Hagia Sophia masih menyisakan Lukisan Bunda Maria dan dipadukan dengan hafalan ayat Islam. Sungguh tingkat toleransi beragama yang indah. Blue Mosque – Istanbul Setelah bersedih hati akibat bernostalgia mengingat nasib Hagia Sophia, saya akan melanjutkan perjalanan cerita kita. Sore hari setelah kunjungan ke Hagia Sophia, kami langsung menuju Blue Mosque , atau dalam Bahasa setempat disebut Sultanahmet Camii. The Blue Mosque ini letaknya tidak terlalu jauh dari letak Hagia Sophia maupun Topkapi Palace. Cukup hanya berjalan kaki saja. Letak ketiganya sama-sama masih di pusat kota Istanbul. The Blue Mosque ini pada masa lalu dikenal dengan interiornya yang serba biru. Masjid yang sungguh memesona. Sungguh besar dan agung. Gaya arsitekturnya campuran Eropa kuno dan Arab. Tidak jauh dari lokasi Masjid banyak pedagang yang menjual pernak-pernik Turki. Mulai dari gantungan dinding, gantungan kunci, tempelan kulkas, syal, kaus kaki, dll. Saya sempat mampir ke beberapa penjual kaki lima tersebut dan membeli cenderamata. Perlu diingat bahwa ilmu tawar-menawar sangat penting di sana. Saking banyaknya turis Indonesia yang sering berkunjung ke Turki, rata-rata pedagang di sana fasih berbahasa Indonesia, khususnya dalam hal tawar-menawar. Terkadang mereka juga akan menawarkan harga barangnya dengan harga Rupiah. Jadi kita harus pintar-pintar menawar. Green Mosque – Bursa Sore harinya kami langsung pindah kota. Si duo yang tidak mau rugi ini langsung naik bus menuju Kota Bursa. Lama perjalanan sekitar 2 jam. Pada 2014 lalu, UNESCO mendeklarasikan Kota Bursa sebagai tempat lahirnya kebudayaan Kesultanan Ottoman. Sejak saat itu, Bursa termasuk ke dalam daftar warisan sejarah dunia versi PBB. Sesampainya di sana, sesuai itinerary, kami mengunjungi Green Mosque Bursa atau dalam bahasa setempat disebut Yesil Camii. Disebut Masjid Hijau karena memang interior Masjid didominasi oleh warna hijau pastel dan berada di kawasan Yesil kawasan hijau. Di daerah ini sangat sejuk bahkan cenderung dingin, apalagi kebetulan pada saat berkunjung 2018 lalu kami berada saat peralihan musim gugur ke musim dingin. Suhu udara hampir mencapai 0 derajat. Banyak para turis muslim mancanegara yang tidak akan melewatkan untuk beribadah di Green Mosque ini. Kami yang tidak bisa berhenti mengagumi design interior eropa kuno masjid ini hanya bisa memandang keindahan setiap lekuk dan sisi bangunan ini. Amazing! Silk House – Bursa Silk House, Turkey Sehabis dari Green Mosque, kami mengunjungi Silk House. Di sini adalah tempat untuk kita yang berminat atau kolektor pashmina sutra, lampu gantung ala Turki, piring-piring keramik, printilan barang-barang agama untuk agama muslim dan kristen dengan sentuhan Turki pun banyak. Harganya variatif. Tergantung selera dan kantong kita. Pintar-pintarlah menawar dan sebisa mungkin bayar dengan mata uang Lira. Kami akhirnya bermalam di kota Bursa. Kami bermalam di Hotel Gold Majesty. Untuk harga per malam silahkan di check sendiri ya. Hotalnya lumayan besar dan sudah lama. Cukup nyaman untuk kami yang hanya numpang tidur. Malam itu rasanya badan seperti babak belur. Saking banyaknya perjalanan yang kami jalanin. Jangan protes ya, sudah saya katakan sejak awal ini bukan Honeymoon romantis ala Bali 2. Hari ke Dua di Turki Bursa Ulu Camii Sultanahmet Camii Keesokan paginya, setelah sarapan di Hotel Gold Majesty, kami mulai eksplore kota Bursa. Tentu saja sarapan yang masih saya tidak sukai cita rasanya. Itinerary kami di hari kedua adalah pagi hari mengunjungi Bursa Ulu Camii. Bursa Ulu Camii merupakan salah satu masjid terbesar dan tertua yang letaknya di pusat kota Bursa, Turki. Para pengamat seni arsitektur masjid menyebutkan bahwa masjid Agung Bursa ini adalah masjid dengan gaya arsitektur murni Bangsa Seljuk. Maka atas inisiatif arsitekturnya yaitu Ali Neccar, dibuatlah sebuah masjid besar dengan 20 kubah dan diberi nama Ulu Camii. Bursa Ulu Camii termasuk ke dalam situs UNESCO. Munira Bursa Lokumcusu Nama lainnya Munira Turkish delight. Di sini kita bisa berbelanja oleh-oleh khas Turki yaitu manisannya. Selain manisannya yg tersohor, di sini kita bisa berbelanja sabun dan wewangian khas Turki. Selain itu tersedia juga rempah-rempah dan obat-obatan herbal khas sana yang terkenal ampuh untuk penyembuhan alternatif. Harga yang ditawarkan untuk 1 kotak manisan Munira di tahun 2018 adalah sekitar Rp. – Rp. Cerentur Cerentur ini sebenarnya sebuah kafe pada sebuah pom bensin ketika kami melanjutkan perjalanan dari toko Munira menuju Kota Kusadasi. Hebatnya di pom bensin ini terdapat cafe cantik yang makanan dan minumannya tergolong enak dan murah dikantong harganya. Selain itu kita sangat nyaman duduk nongkrong berlama-lama disini karena memang tempatnya se cozy itu. 3. Hari ke Tiga di Turki Kota Ephesos Melewati kota Kusadasi, kami akhirnya menuju Kota Efesus. Tempat ini juga salah satu tempat yang paling saya tunggu untuk mengunjunginya. Kota Efesus ini merupakan kota terbesar di dunia pada 1000 masehi karena merupakan pusat perdagangan dan pelabuhan di provinsinya berada. Tempat ini menyimpan banyak sejarah tentang Bangsa Romawi dan Yunani di zamannya. Melalui reruntuhan banguna megah tersebut bisa saya pastikan betapa besar dan jaya nya kota Efesus di zaman dahulu. Berikut momen-momen pada situs sejarah dan masuk ke dalam salah satu warisan dunia UNESCO. Pamukkale, Kota Denizili Menuju Pamukkale di Kota Denizili kami melewati hamparan kebun zaitun yang super luas. Destinasi selanjutnya kami akan ke kota Konya. Namun untuk sampai ke sana kami harus melawati kota Denizili terlebih dahulu. Di Denizili kami sempat makan siang di salah satu restoran bernama Aksehir Ozkan Dinlenme Tesisi. Tempatnya lumayan dan harganya tidak terlalu mahal. Kami tidak terlalu lama disini, kemudia kami melanjutkan perjalanan kami. Selanjutnya kami singgah ke Istana Kapas atau dalam bahasa setempat disebut Pamukkale. Pamukkale merupakan situs alam yang masuk kedalam list UNESCO. Lokasinya masih berada di kota Denizili. Pamukkale terkenal akibat pemandangannya yang luar biasa dan terbentuk secara alami oleh alam. Jika dilihat dari jauh, situs alam ini terlihat seperti istana es. Namun nyatanya air dan keseluruhannya hangat, bahkan ada airnya yang mendidih. Air hangat kaya mineral yang memiliki suhu 35° C ini jatuh dari puncak gunung ke lereng sehingga menciptakan kontur yang eksotis. Pamukkale telah dijadikan air Spa sejak Romawi membangun air Spa suci hangat berupa Hierapolis pada saat musim semi. Kolam air Spa tersebut dipenuhi dengan banyak marmer yang diambil dari kuil Apollo, Roma. Mevlana Museum, Konya Dari Denizili kami melanjutkan perjalanan ke Kota Konya. Kota ini merupakan salah satu kota paling maju yang ada di Turki. Di sini penduduknya makmur dan berpendidikan tinggi. Di Konya, kami mengunjungi Mevlana Museum yang merupakan makam. Museum Mevlana adalah tempat seorang pujangga dan tokoh yang melahirkan Tarian Sufi Turki yakni Jalaludin Rumi mendirikan sekolah, kemudian tempat ini menjadi tempat Beliau dimakamkan. Museum ini juga disebut Istana Kebun Mawar atau Rose Garden karena banyak ditanam bunga mawar aneka warna. What a worderful place! 5. Hari ke Lima di Turki Goreme Open Air Museum – Cappadocia Kami melanjutkan perjalanan ke kota Cappadocia. Cappadocia merupakan perkampungan yang berisi rumah, gereja, dan masjid yang diukir dari formasi batuan vulkanik kuno. Letaknya di Provinsi Nevehir di wilayah Anatolia Tengah, Turki. Cappadocia adalah daerah di mana seluruh kota merupakan batu yang dipahat. Kota ini terdiri dari perbukitan batu, tebing berbentuk menara, dengan rupa-rupa bentuk semacam kue kering meringue. Tempat ini sebenarnya adalah kompleks gereja dan biara yang berasal abad ke 11. Gereja-gereja yang ada di kompleks ini dibangun dari bukit bebatuan lunak khas ini tidak lagi berfungsi sebagai tempat ibadah, tapi sebagai museum. Sungguh sangat indah dan kaya sejarah tempat ini. Kaymakli Underground City Pada daerah Cappadocia ini terdapat juga satu situs UNESCO yang memang sudah saya tunggu-tunggu untuk datangi dari awal keberangkatan, yaitu Goreme Open Air Museum. Tempat ini merupakan tempat prasejarah dimana dulunya tempat ini ada gua batu yang dipahat sendiri oleh para pelarian ketika dulu perang masih berkecamuk. Di dalamnya ada dapur, penyimpanan anggur, gereja, penyimpanan ternak dan jalur-jalur lorong pelarian. Kami sungguh merinding membayangkan bagaimana para pelarian itu bisa hidup di dalam gua batu itu bertahun-tahun lamanya. Keren! Cappadocia Ballons Puncak segala acara di daerah wisata Cappadocia adalah mengelilingi kota dengan naik balon udara. Namun hal ini tidak bisa dilakukan setiap saat karena penerbangan balon udara sangat tergantung pada keadaan cuaca dan alam. Balon udara hanya bisa terbang jika angin bergerak secara normal dan tidak sedang hujan. Jika berhasil naik balon udara nantinya akan mendapat sertifikat dari pengelola fasilitas. Kami kebetulan berkesempatan untuk ke sana. Happy sekali! 6. Hari ke Enam di Turki TuzGolu Laut Garam terbesar di dunia Hari ini kami kembali lagi menuju kota Istanbul sehingga kami berbalik arah kembali menuju Kota Konya. Di tengah perjalanan kami melewati sebuah laut garam raksasa. Tuz Golu berarti Laut Garam yang merupakan salah satu Laut Garam terbesar di dunia. Letak Tuz Golu ini terletak di Wilayah Anatolia Tengah, sebelah timur laut Konya. Jadi ini tidak boleh untuk dilewatkan. Selain ada laut garam, penduduk setempat mengelola garam-garam hasil bumi tersebut menjadi sabun dan bahan-bahan kecantikan. Keren ya! Ataturk Orman Ciftligi, Ankara Ibu kota Turki Sore hari kami tiba di Ibu Kota Turki, Kota Ankara. Kami mengunjungi Ataturk Orman Ciftligi yang merupakan monumen makam dari Mustafa Kemal Ataturk yaitu Bapak Turki Presiden pertama negara Turki. Tempatnya luas sekali. Tempat ini dijaga oleh para tentara namun terbuka untuk publik. Malam hari sekitar jam 8 malam kami tiba di Istanbul dan langsung makan malam di tengah kota. Ternyata ada satu restoran Indonesia di sana bernama Warung Nusantara. Makanan yang dijual disana benar-benar cita rasa Indonesia. Sedikit mengobati rasa rindu kami akan rasa makanan di Indonesia. 7. Hari Ke Tujuh di Turki Laut Marmara & Bosphorus Bridge of Istanbul Laut Marmara adalah yang memisahkan bagian Eropa Turki dari bagian Asia. Laut Marmara adalah laut yang terhubung ke Laut Hitam melalui Selat Bosphorus dan ke Laut Aegea melalui Dardanelles Pass. Agenda kami hari terakhir di Turki adalah menyebrangi Laut Marmara menggunakan kapal cruise kecil yang tiketnya bisa dibeli di sepanjang pelabuhan yang ada di sekitar Laut Marmara. Dengan menaiki kapal, kami melakukan city tour sekitar 1,5 jam mengelilingi kota. Ditengah pelayaran kami melewati The Bosphorus Bridge of Istanbul yg merupakan jembatan penghubung Turki bagian Eropa dan Asia. Jika Laut Marmara adalah pemisahnya, maka jembatan ini adalah penghubungnya. 8. Kepulangan Hari kedelapan kami pulang dari Istanbul International Airport , transit sekitar 5 jam di Qatar dan langsung terbang menuju Soekarno-Hatta Internasional Airport. Sekian untuk perjalanan honeymoon kami yang tidak ada nuansa romantis nya. Semoga bisa memberikan sedikit gambaran kepada siapa pun yang ingin berlibur ke Turki. Salam! [DISCLAIMER ON] Penulisan blog ini saya persembahkan untuk suami saya tercinta di hari ulang tahun pernikahan kami yang ke 3 Seni seviyorum. Beni sevdiğin için teşekkür ederim Baca Selengkapnya Bethania FEBYOLETTAEnthusiastic about Minimalism, Self-Development, Books, Healthy Lifestyle, Cooking and Travelling❤Halo, !
Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah Hanya Rp / Org Termasuk Pesawat Pulang Pergi, Hotel bintang 4 dan 5, Makan sesuai program, Pemandu wisata, Asuransi, Bus pariwisata hingga biaya tempat wisata yang dikunjungi. Pilihan Penerbangan, Turkish Airlines, Singapore Airlines, Qatar Airways. Istanbul – Bursa – Kusadasi – Pamukkale – Konya – Cappadocia – AnkaraHighlight Bosphorus Cruise – Hipodrome Square – Ataturk-Gerome ValleyGuarantee Best Price & Service 10 April 2025 Jakarta – Singapore Meals on flight SQ965 CGK-SIN – by Singapore AirlinesHari Pertama Paket Liburan ke Turki April 2025 Kita akan berkumpul di Bandara International Jakarta, untuk memulai perjalanan kita ke Turki dengan transit di Singapore. Bermalam di pesawat. 11 April 2025 Singapore – Istanbul B on Flight,L,D SQ392 SIN-IST – by Singapore AirlinesHari Kedua Paket Liburan ke Turki April 2025 Kita akan melanjutkan perjalanan ke Istanbul melalui Changi Airport Singapore. Setibanya di Istanbul, Proses imigrasi dan bagasi. Mengunjungi Blue Mosque, Hippodrome Square. Hagia Sophia. Santap siang. Menuju Bursa. Santap malam di hotel. Bermalam di Bursa. TRIO SUITES 4* atau setaraf. 12 April 2025 Bursa – Kusadasi B,L,D Hari Ketiga Paket Liburan ke Turki April 2025 Sarapan, Menuju Grand Mosque. Kita akan mengunjungi Turkish Delight Showroom. Santap siang. Kemudian kita akan berkunjung ke Green Mosque & Tomb, Makam Hijau. Perjalanan ke Kusadasi melalui Izmir. Dilanjutkan ke Ottoman Clock Tower di kota Izmir. Santap malam. Bermalam di Kusadasi. Royal Palace HOTEL 4* atau setaraf. 13 April 2025 Kusadasi – Pamukkale B,L,D Hari Keempat Paket Liburan ke Turki April 2025 Sarapan, kita akan mengunjungi Ephesus Ancient City. Kemudian, menuju Leather Factory Outlet + Show. Santap siang. Berkunjung ke Olive Oil Showroom. Melanjutkan ke Pamukkale. Mengunjungi Hierapolis Ancient City. Cotton Castle. Santap malam di hotel. Bermalam di Pamukkale. TRIPOLIS THERMAL HOTEL 4* atau setaraf. 14 April 2025 Pamukkale – Konya – Cappadocia B,L,D Hari Kelima Paket Liburan ke Turki April 2025 Setelah santap pagi, kita melanjutkan perjalanan ke Cappadocia melalui Konya. Kami akan berkunjung ke Textile Outlet. Perjalanan menuju Konya. Santap siang. Kemudian, akan mengunjungi Mevlana Museum. Kembali menuju Cappadocia. Photostop di Sultanhani Carvansarai. Santap malam dihotel. Bermalam di Cappadocia. SUHAN HOTEL 5* atau setaraf. 15 April 2025 Cappadocia City Tour B,L,D Hari Keenam Paket Liburan ke Turki April 2025 Hari ini perjalanan dengan acara Cappadocia city tour. Setelah Sarapan, optional tour di Cappadocia yaitu Hot Air Ballon. Kita juga akan menimati pemandangan Goreme Valley. Kemudian, berkunjung ke Underground City. Santap siang. Setelah itu, mengunjungi Pigeon Valley, Uchisar Castle. Setelah itu kita akan mengunjungi Hand made Carpet, Pottery, Onyx Showroom, dan Derbent Valley. Kembali menuju hotel. Santap malam di hotel. Bermalam di Cappadocia. SUHAN HOTEL 5* atau setaraf. 16 April 2025 Cappadocia – Ankara – Istanbul B,L,D Hari Ketujuh Paket Liburan ke Turki April 2025 Melakukan perjalanan menuju Ankara setelah Sarapan. Mengunjungi Salt Lake. Santap siang. Melanjutkan perjalanan ke Ataturk Museum, “makam peringatan” adalah makam Mustafa Kemal Atatürk. Terletak di Ankara dan dirancang oleh arsitek Profesor Emin Halid Onat dan Asisten Profesor Ahmet Orhan Arda. Kembali ke Istanbul. Santap malam di hotel. Bermalam di Istanbul. Park inn by Radisson 5* atau setaraf. 17 April 2025 Istanbul B,L,D Hari Kedelapan Paket Liburan ke Turki April 2025 Setelah santap pagi, kita akan mengunjungi Topkapi palace, Grand Bazaar. Santap siang. Melanjutkan ke Taksim Square, ini merupakan pusat perpaduan budaya, tradisi dan adat istiadat dari jutaan manusia dari berbagai negara di dunia yang mengunjungi Istanbul. Santap malam di restauran. Kembali ke hotel. Bermalam ke Istanbul. Park inn by Radisson 5* atau setaraf. 18 April 2025 Istanbul – Singapore B,L SQ391 IST-SIN – by Singapore AirlinesHari Kesembilan Paket Liburan ke Turki April 2025 Setelah santap pagi, Kita akan menikmati Bosphorus Cruise. Mengunjungi Spice Market. perjalanan menuju airport untuk kepulangan ke tanah air dengan transit di Singapore. Bermalam di pesawat. 19 April 2025 Singapore – Jakarta SQ956 SIN-CGK – by Singapore AirlinesHari Kesepuluh Paket Liburan ke Turki April 2025 Tiba di tanah air. Sampai jumpa di perjalanan selanjutnya. Harga Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah Mencakup Termasuk Pesawat, Hotel, Makan, Guide, Asuransi, Bus, Tempat wisata, Travel Kit Tidak Termasuk Single Suplement, Visa, Tipping Rp Pengeluaran Pribadi Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tempat tempat menarik di Turki, seperti dibawah ini kerajinan tradisional kulit Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Salah satu kerajinan tradisional kulit yang populer di Izmir adalah pembuatan sepatu kulit. Sepatu kulit yang dibuat di Izmir dikenal karena kualitasnya yang tinggi dan desain yang unik. Selain itu, ada juga kerajinan kulit lain seperti tas, ikat pinggang, dan aksesori kulit lainnya. Kerajinan kulit ini sering dijual di pasar-pasar tradisional seperti Kemeralti Bazaar dan Pasar Selcuk di dekat situs arkeologi Ephesus. perhiasan Izmir Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Kerajinan perhiasan tradisional yang terkenal di Izmir adalah perak dan emas. Sejak zaman kuno, perhiasan dari perak dan emas telah diproduksi di Izmir. Kerajinan perak Izmir terkenal dengan desainnya yang elegan dan unik. Salah satu jenis perhiasan yang populer di Izmir adalah tesbih sebuah bentuk tasbih atau jimat Islam yang terbuat dari manik-manik, yang dibuat dari perak atau emas dengan desain yang sangat indah. Selain itu, ada juga kerajinan perhiasan tradisional lainnya seperti cincin, kalung, gelang, dan anting-anting yang dibuat dengan teknik yang berbeda seperti ukiran, filigree, dan teknik emas. Kerajinan perhiasan Izmir dapat ditemukan di toko-toko perhiasan kuno di pasar-pasar tradisional seperti Pasar Kemeralti. Old Town Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Old Town Kaleici adalah distrik bersejarah yang terletak di jantung Antalya. Kaleici berarti “di dalam kastil” dalam bahasa Turki, karena distrik ini dikelilingi oleh tembok dan gerbang kuno yang berasal dari zaman Romawi. Jalan-jalan dan lorong-lorong yang sempit di Kaleici dipenuhi dengan rumah-rumah tradisional era Ottoman, toko-toko butik, restoran, dan bar, menciptakan suasana yang unik yang menyatukan masa lalu dan masa kini. Kaleici juga merupakan rumah bagi beberapa landmark bersejarah, seperti Gerbang Hadrianus yang kuno, Menara Hidirlik, dan Masjid Menara Yivli. Pengunjung dapat berjalan-jalan di jalan-jalan berbatu, mengagumi arsitektur, dan mengeksplorasi banyak sudut tersembunyi di distrik tersebut. Ada juga beberapa museum di Kaleici, termasuk Museum Etnografis Antalya, Museum Suna-Inan Kirac Kaleici, dan Museum Ataturk, yang memamerkan warisan budaya kaya kota. Selain situs bersejarah dan museumnya, Kaleici juga menawarkan pengunjung sebuah scene kehidupan malam yang hidup, dengan banyak bar, klub, dan restoran yang buka hingga dini hari. Ini adalah destinasi yang harus dikunjungi bagi siapa saja yang mengunjungi Antalya, menawarkan pandangan pada sejarah dan budaya yang kaya di kota tersebut. Antalya Museum Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Antalya Museum adalah museum arkeologi yang terletak di kota Antalya, Turki. Museum ini didirikan pada tahun 1922 dan menjadi salah satu museum terbesar di Turki dengan koleksi lebih dari 5000 artefak yang berasal dari zaman pra-sejarah hingga periode Ottoman. Museum ini terdiri dari 14 galeri dan memamerkan koleksi seni, arsitektur, dan arkeologi dari wilayah sekitar Antalya. Pameran permanen di Antalya Museum mencakup benda-benda kuno seperti patung, ukiran batu, keramik, dan perhiasan dari zaman Yunani Kuno, Romawi, Bizantium, dan Seljuk. Museum ini juga memiliki koleksi keramik unik dari zaman Helenistik dan Romawi, serta artefak dari periode Ottoman, termasuk senjata, peralatan rumah tangga, dan tekstil. Museum ini juga menampilkan pameran sementara yang menampilkan artefak dari situs arkeologi terbaru di daerah tersebut, serta pameran seni dan fotografi yang terkait dengan sejarah dan budaya Turki. Antalya Museum adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang tertarik dengan sejarah dan arkeologi Turki, serta seni dan budaya dari wilayah sekitar Antalya. Duden Waterfalls Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Duden Waterfalls atau Duden Şelalesi dalam bahasa Turki adalah serangkaian air terjun yang terletak di dekat kota Antalya, Turki. Terdapat dua bagian dari Duden Waterfalls Duden Upper Waterfalls dan Duden Lower Waterfalls. Duden Upper Waterfalls terletak sekitar 10 km dari pusat kota Antalya, dan dapat dicapai dengan perjalanan singkat dengan mobil atau bus. Air terjun ini terdiri dari serangkaian air terjun kecil yang membentang di atas tebing dan jatuh ke sungai di bawahnya. Terdapat sebuah jembatan yang melintasi sungai di bawah air terjun, yang memungkinkan pengunjung untuk menikmati pemandangan dari bawah air terjun. Duden Lower Waterfalls terletak di dekat pantai Lara, sekitar 12 km dari pusat kota Antalya. Air terjun ini membentang melewati tebing batu kapur dan jatuh ke laut Mediterania. Ada jalur pejalan kaki di sepanjang sungai yang memungkinkan pengunjung untuk menikmati pemandangan indah dan menyegarkan di sepanjang air terjun. Ada juga area piknik yang dapat digunakan oleh pengunjung. Duden Waterfalls adalah salah satu atraksi utama di Antalya dan menjadi tempat yang populer bagi wisatawan untuk bersantai, berjalan-jalan, atau mengambil foto-foto yang indah. Kedua air terjun menawarkan pemandangan yang spektakuler dan menjadi tempat yang ideal untuk melarikan diri dari keramaian kota dan menikmati alam yang indah. Hadrian’s Gate Artikel Paket Liburan ke Turki April 2025 Murah akan berbagi cerita tentang Hadrian’s Gate Pintu Gerbang Hadrianus adalah sebuah gerbang kuno yang terletak di kota Antalya, Turki. Gerbang ini dibangun pada abad ke-2 Masehi untuk memperingati kunjungan Kaisar Romawi Hadrianus ke kota ini. Gerbang ini menjadi salah satu simbol kota Antalya dan menjadi tempat wisata yang populer. Gerbang ini terdiri dari tiga pintu gerbang yang terbuat dari batu bata merah. Bagian tengah gerbang terdiri dari dua tiang tinggi dan lengkungan besar di atasnya. Di atas lengkungan terdapat relief kepala Kaisar Hadrianus dan dewa-dewa Romawi. Relief lainnya juga menggambarkan adegan mitologis dan pemandangan kota Antalya pada masa lalu. Di sekitar Hadrian’s Gate, terdapat banyak toko, restoran, dan kafe. Tempat ini menjadi tempat yang populer bagi wisatawan untuk berfoto-foto dan menjelajahi sejarah kuno kota Antalya. Gerbang ini juga menjadi pintu masuk ke kawasan Kaleici, sebuah wilayah tua kota Antalya yang penuh dengan bangunan kuno, jalan-jalan sempit, dan pasar tradisional.
Turki, pesonanya seakan tak pernah habis. Eksotisme dan keindahannya selalu berhasil menarik minat wisatawan. Beragam destinasi wisata populer dunia ada di sini. Wisata sejarah, belanja, taman, religi, semua komplit siap menyambut kedatangan kamu. Tak heran, paket tour liburan ke Turki selalu laris dan banyak dicari orang. Jika kamu sedang mencari paket tour liburan ke Turki atau contoh itinerary Turki, kamu datang di tempat yang tepat. AntaVaya punya penawaran paket wisata Turki dengan harga spesial, lho. Bersama “10D Turkey Super Sale”, kamu akan diajak menjelajahi Turki selama 10 hari 7 malam. Yuk, langsung saja disimak itinerary paket tour liburan ke Turki AntaVaya selama 10D7N di bawah ini! Hari 1 Penerbangan dari Jakarta ke Istanbul Petualangan liburan ke Turki akan segera dimulai! Hari ini kita akan berkumpul di Bandara Soekarno-Hatta untuk melakukan penerbangan ke Istanbul. Penerbangan panjang selama ±12 jam ini akan terasa sangat nyaman bersama Turkish Airlines. Hari 2 Menelusuri Jalanan Istanbul Sambil Belanja Itinerary liburan ke negara eksotis Turki akan dimulai dengan menikmati keindahan Kota Istanbul. Siapkan energimu karena sesampainya di Istanbul, kami akan mengajakmu menyusuri Istiklal Street dan Taksim Square. Istiklal Street adalah salah satu jalanan paling terkenal di Istanbul. Selain bisa melihat eksotisnya bangunan era Utsmaniyah, kamu juga bisa belanja aneka barang di sini. Jalur pejalan kaki sepanjang 1,4 km di spot destinasi wisata Istanbul ini tak pernah sepi dan dipenuhi berbagai toko. Ada toko musik, butik, toko buku, galeri seni, bioskop, kafe, hingga klub malam. Keseruan hari ini belum berakhir karena kita akan lanjut ke Taksim Square. Taksim Square telah menjadi pusat perpaduan budaya, adat, dan tradisi dari jutaan manusia yang berwisata ke Istanbul. Area ini selalu dipenuhi orang-orang yang sekadar jalan-jalan, belanja, hingga bersantai di kafe-kafe. Saat malam, wilayah ini justru semakin hidup. Berminat merasakan meriahnya kehidupan malam Istanbul? Yuk, ikut paket tur liburan ke Turki bersama AntaVaya. Hari 3 Menjelajahi Indahnya Kota Bursa Jika kemarin kita menghabiskan waktu di Istanbul, itinerary liburan ke Turki hari ketiga akan dihabiskan di Kota Bursa. Sehabis sarapan, kamu akan diajak menyebrangi Bosphorus Bridge dengan berkendara melewati Osmangazi Bridge. Pemandangan dari atas jembatan gantung dijamin akan membuatmu berdecak kagum. Setelah sampai di Bursa, ada beberapa destinasi menarik yang akan kita kunjungi. Simak saja yuk detailnya berikut ini. 1. Masjid-Masjid Indah di Kota Bursa Bursa adalah salah satu kota tua yang memiliki peran penting bagi sejarah Turki. Kota ini merupakan kota terbesar keempat di Turki setelah Istanbul, Ankara, dan Izmir. Bursa juga menjadi destinasi favorit turis karena menyimpan banyak peninggalan sejarah Islam. Salah satu tempat bersejarah yang wajib dikunjungi di Bursa adalah Grand Mosque of Bursa. Masjid tua di Kota Bursa ini merupakan simbol awal Kesultanan Utsmani dengan arsitektur Seljuk sebagai dasar komponennya. Grand Mosque atau Ulu Cami juga merupakan masjid terbesar yang berada di Bursa. Berada di Atatürk Boulevard, masjid ini masuk ke dalam daftar warisan budaya dunia pada tahun 2014 oleh UNESCO. Keindahannya tak usah ditanya lagi. Dengan 20 kubah besar dan bangunan yang megah, kamu akan takjub dengan penampakannya. Apalagi, masjid ini merupakan salah satu masjid terpenting dalam sejarah Islam. Tak hanya Grand Mosque, kita juga akan mengunjungi Green Mosque & Tomb. Green Tomb merupakan kompleks pemakaman Sultan Mehmed I dan keluarga kerajaan. Bagian luar masjid dilapisi dengan ubin hijau-biru yang membuatnya dijuluki Green Mosque. Wisata halal di Turki ini akan mengajakmu belajar sejarah sambil menikmati keindahan bangunan masjid yang luar biasa. 2. Sutra Khas Turki dan Turkish Delight Liburan ke Turki tak akan lengkap tanpa belanja sutra khas Turki yang sangat terkenal. Jadi setelah menikmati damai dan megahnya Grand Mosque dan Green Mosque, kita akan meneruskan perjalanan ke Silk Market Koza Han. Pasar ini sangat terkenal sebagai pusat perdagangan sutra sejak zaman dulu. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Grand Mosque of Bursa. Di dalamnya terdapat sadirvan tangki air dengan air mancur dan 95 kamar di tengah bangunan. Silk Market juga menyediakan dan memproduksi kain berkualitas tinggi dengan harga murah. Sutra, bahan pakaian, produk tekstil, perak, cendera mata, semuanya ada di sini. Selain belanja, sekadar menikmati indahnya bangunan ala Ottoman berlantai dua ini juga sangat menyenangkan. Sehabis dari Silk Market, kita akan mengunjungi Turkish Delight Shop. Aduh, pasti sudah tahu dong apa itu turkish delight? Makanan lezat khas Turki yang dikenal dengan sebutan lokum ini adalah sejenis permen manis. Dibuat dengan tepung dan gula bubuk. Turkish delight tradisional sering dibumbui dengan air mawar, damar wangi, jeruk Bergamot, atau lemon. Sementara kini sudah banyak bermunculan rasa baru, seperti kurma, pistachio, dan hazelnut. Wajib borong! Hari 4 Mengelilingi Ephesus, Kota Tua Zaman Romawi Itinerary wisata Turki dari AntaVaya sudah mencapai hari keempat. Semalam, kita sudah sampai di Kota Kusadasi untuk beristirahat. Di pagi hari ini, kita akan menuju Kota Ephesus untuk melihat kota tua zaman Romawi. Lalu, peserta paket tur Turki AntaVaya juga akan diajak mengunjungi wisata seru di Pamukkale. 1. Mengagumi Reruntuhan Kota Romawi di Ephesus, Indah Banget! Bersiaplah dengan pakaian terbaikmu hari ini karena kita akan jalan-jalan di Ephesus. Ephesus pada awalnya adalah kota Yunani kuno, namun kemudian direbut dan mengalami kejayaan pada masa Kerajaan Romawi. Di sini kamu dapat melihat sisa bangunan Romawi kuno yang sangat indah. Destinasi di Kota Ephesus pertama yang akan kita datangi adalah Celsus Library. Reruntuhan bangunan ini dulunya merupakan perpustakaan terbesar ketiga pada masanya. Meski sudah tidak utuh, bentuk pilar-pilar depannya masih berdiri dengan kokoh dengan megah. Ornamen patung dewa dewi menghiasi beberapa dinding bagian luar. Sementara bagian dalamn yang dulunya merupakan tempat menyimpan koleksi buku-buku, kini hanya tersisa ruang kosong. Perjalanan dilanjutkan menuju Odeon Theatre dan photostop di Virgin Mary House. Odeon Theatre adalah teater terbuka yang berfungsi sebagai tempat pertemuan para wakil rakyat atau aula untuk pertunjukan konser musik. Sementara itu, Virgin Mary House adalah tempat yang cocok untuk wisata rohani kristen/katolik di Turki. Bangunan ini dianggap sebagai rumah peristirahatan terakhir bagi Bunda Maria. 2. Pemandian Air Panas Bertingkat Pamukkale Tujuan paket liburan Turki AntaVaya selanjutnya adalah Pamukkale. Di sini kita akan melihat Hierapolis Ancient City yang merupakan kota tua peninggalan Romawi. Salah satu warisan alamnya yang unik dan indah adalah Cotton Castle. Dulunya, tempat wisata ini merupakan pemandian air panas yang terbentuk secara alami dan bertingkat-tingkat. Mata air Pamukkale dipercaya dapat menyembuhkan kulit dan meremajakan tubuh yang lelah. Berminat nyebur? Hari 5 Pamukkale – Konya – Cappadocia Itinerary liburan ke Turki hari kelima akan dihabiskan di Kota Konya. Konya adalah kota yang identik dengan tokoh sufi besar dunia. Ada banyak destinasi menarik di sini, salah satunya adalah Mevlana Museum. Museum ini adalah makam tokoh penting Muslim di Turki bernama Jalal Ad din Muhammad Rumi dan tempat berkembang aliran sufi. Hingga kini, Museum Mevlana rutin dikunjungi oleh wisatawan dan peziarah lokal. Jumlahnya mencapai 1,5 juta orang per tahunnya, lho. Kebayang kan betapa populernya destinasi wisata Konya ini? Museum ini juga disebut Istana Kebun Mawar atau Rose Garden karena banyak ditanam bunga mawar aneka warna di halamannya. Indah! Sehabis dari Mevlana Museum, kita akan photostop di Caravanserai. Caravanserai dulunya merupakan tempat singgah bagi para pedagang yang melalui jalur silk road. Bangunannya akan mengingatkanmu dengan film Aladdin. Bisa jadi spot foto yang keren banget pastinya! Sehabis dari Konya, kita akan melanjutkan perjalanan menuju Cappadocia untuk bermalam. Hari 6 Indahnya Cappadocia Turki yang Tak Terlupakan Cappadocia adalah daerah bersejarah di Anatolia Tengah, terutama di Provinsi Nevşehir di negara Turki modern. Daerah ini merupakan tujuan wisata populer di Turki karena mempunyai banyak tempat dengan ciri geologi, sejarah, dan budaya unik. Mari kita jelajahi keindahan dunia ajaib Cappadocia di Turki bersama! 1. Underground City dan Goreme Open Air Museum Tempat wisata Cappadocia pertama yang akan kita kunjungi adalah Underground City. Kota bawah tanah yang memiliki serangkaian ruang bawah tanah ini begitu mengagumkan dengan lorong-lorong yang terkesan misterius. Tempat ini dapat memberikan perlindungan dan di dalamnya terdapat tempat tinggal, tempat kerja, tempat belanja, sistem transit, gudang anggur, hingga saluran drainase. Unik banget! Sehabis dari Underground City, kita akan melewati Goreme Open Air Museum yang penuh dengan kejutan. Ruangan terbuka yang terdiri dari gua-gua ini dulunya merupakan gereja. Di dalam gua bekas gereja kuno tersebut banyak lukisan gambar dengan langit-langit melengkung. 2. Pemandangan Magis di Goreme Valley dan Pasabag Goreme Valley adalah destinasi wisata di Cappadocia yang selanjutnya kita datangi. Di sini peserta tur liburan ke Turki AntaVaya akan disuguhkan pemandangan bangunan unik dengan formasi batuan peninggalan bangsa Romawi berbentuk rumah dan gereja. Tak ketinggalan, kita juga akan mengunjungi Pasabag. Lembah Pasabag Cappadocia adalah wisata negeri dongeng terkenal di Turki. Duh, pasti kamu merinding banget melihat keindahan bebatuan vulkano berbentuk unik yang tersebar di segala penjuru di kawasan ini. Ada yang bentuknya seperti cerobong asap hingga batu unta atau biasa disebut Camel Rock. Seperti ditarik ke masa lalu! 3. Jalan-Jalan di Pigeon Valley dan Citadel of Uchisar Kita juga akan ke Pigeon Valley, rumah burung merpati yang terdapat di dalam tebing. Pigeon Valley di Cappadocia adalah sebuah contoh yang baik bagaimana manusia dan alam dapat hidup berdampingan secara harmonis. Suasananya mistik, seakan kita ditarik ke dunia ajaib dengan pemandangan super indah. Citadel of Uchisar, istana batu di Cappadocia ini sangatlah artistik dan megah. Tempat ini menyajikan berbagai macam hal menarik untuk pengunjung. Lingkungannya sangat indah dengan warna-warna yang fantastis, seperti warna merah pada Gunung Erciyes pada saat sunset. Suasananya sangat menyejukkan hati. Jangan lupa berdoa, siapa tahu kamu bisa melihat pelangi yang membentang indah di sini. Magic banget rasanya! Hari 7 Menyusuri Ibu Kota Turki, Ankara Ankara adalah ibu kota Turki sejak tahun 1923, menggantikan Konstantinopel atau Istanbul. Ankara menjadi kota yang sangat penting bagi perdagangan dan industri. Meski bukan tempat tujuan wisata utama seperti Istanbul, tertibnya kota ini justru memiliki daya tarik tersendiri bagi traveller yang ingin berkunjung. Yuk ikuti itinerary liburan ke Turki di Kota Ankara bersama AntaVaya. 1. Ataturk Mausoleum, Wisata Ziarah nan Megah Bagi masyarakat Turki, Mustafa Kemal Ataturk merupakan seorang tokoh besar yang telah membebaskan mereka dari belenggu penjajahan. Sebagai wujud rasa terima kasih, masyarakat Turki membangun makam Mustafa Kemal Ataturk dengan megahnya. Areanya sangat luas di atas Bukit Ankara. Di sini kamu bisa berziarah sambil menikmati megahnya bangunan makam yang sangat luas. 2. Salt Lake, Danau Terasin di Dunia Sumber Pixabay Salt Lake Antara, danau garam paling asin di dunia ini adalah penghasil garam terbesar di Turki. Sepanjang mata memandang, kamu akan dibuat takjub dengan hamparan garam berwarna putih yang keras seperti tanah. Pemandangan menarik seperti ini pasti tak akan bisa kamu lupakan. Selain menikmati panoramanya yang indah, kamu juga bisa membeli kosmetik berbahan dasar garam yang bagus untuk kulit di sini. Pulang dari sini, kami akan mengajakmu menginap di Bolu/Izmit. Hari 8 Dari Bolu/Izmit Menuju Istanbul Sumber Pinterest Camlica Hills Hari ini kita akan melanjutkan perjalanan sambil menikmati panorama indah menuju Istanbul untuk mengunjungi Camlica Hills. Di sini, kamu dapat melihat keindahan Selat Bosphorus dari atas bukit. Kemudian kamu akan diajak untuk mengelilingi Selat Bosphorus dengan menggunakan kapal. Seru abis! Selanjutnya, kita akan mengunjungi Grand Bazzar yang merupakan salah satu kompleks perbelanjaan tertutup terbesar dan tertua di dunia tutup pada hari Minggu. Bisa belanja oleh-oleh khas Turki sepuasnya! Hari 9 Seharian Menikmati Indahnya Istanbul Itinerary liburan Turki hari kesembilan akan dihabiskan di Kota Istanbul. Yuk ikuti terus rangkaian liburan Turki bersama AntaVaya di bawah ini! 1. Sultan Ahmed Mosque/Blue Mosque dan Hipodrom Konstantinopel Destinasi pertama yang akan kita datangi adalah Istanbul Blue Mosque. Blue Mosque adalah masjid bersejarah yang memiliki interior dinding berhiaskan keramik berwarna biru. Masjid ini juga dikenal dengan sebutan Masjid Sultan Ahmed. Bangunannya sangatlah megah dan indah, bagaikan istana. Usahakan memakai pakaian yang sopan ya saat ke sini. Wanita juga diwajibkan mengenakan kerudung. Kemudian kita akan menuju Hippodrome Konstantinopel yang berada di alun-alun Blue Mosque. Di sini, peserta paket liburan Turki bisa melihat arena pacuan kuda di zaman Romawi. 2. Mengagumi Megahnya Topkapi Palace dan Hagia Sophia Topkapi Palace adalah pusat pemerintahan Turki sekaligus istana yang merupakan salah satu peninggalan Turki Ustmani. Wisata populer di Turki ini terletak di pinggir pantai Selat Bosphorus dan berada tidak jauh dari Hagia Sophia. Istana di kelilingi tembok besar yang di dalamnya terdapat bangunan-bangunan tempat raja, keluarga, dan para pembantunya. Keindahan bangunan kesultanan zaman dahulu terasa lengkap dengan keramik aneka motif dan kaligrafi yang menempel di dinding setiap ruangannya. Sehabis dari sini, kita akan ke Hagia Sophia yang dulunya adalah gereja Orthodok, kemudian menjadi masjid, dan sekarang menjadi museum. Wisata ini akan memperlihatkan padamu betapa indahnya paduan dua agama, dua budaya, bahkan dua benua yang saling berdampingan. Bahkan ada gambar Yesus Kristus yang bersebelahan dengan kaligrafi bertuliskan Allah dalam huruf Arab. Wow! Setelah mengunjungi wisata yang luar biasa indahnya di Istanbul, kami akan mengantar kamu ke bandara untuk kembali ke Jakarta. Hari 10 Tur Berakhir, Peserta Tiba di Jakarta Hari ini kamu akan tiba di Jakarta. Dengan demikian, berakhirlah perjalanan tur ke Turki yang penuh kenangan bersama AntaVaya. Yuk, buruan pesan sekarang juga paket tour “10D Turkey Super Sale” dari AntaVaya. Dapatkan pengalaman liburan terbaik, ternyaman, dan terpercaya bersama kami. The smart way to travel! Pesan Paket Tur Turki